Senin, 23 Februari 2015
Half Adder & Full Adder
Developer: Yuliana Kritian Purba
Advisor: Selamet Hariadi
Materi: SisKom
Read More
Advisor: Selamet Hariadi
Materi: SisKom
Half Adder & Full Adder
Developer: Yuliana Kritian Purba
Advisor: Selamet Hariadi
Materi: SisKom
Read More
Advisor: Selamet Hariadi
Materi: SisKom
Half Adder & Full Adder
Developer: Yuliana Kritian Purba
Advisor: Selamet Hariadi
Materi: SisKom
Read More
Advisor: Selamet Hariadi
Materi: SisKom
Kamis, 12 Februari 2015
Jaringan peer to peer
Nama : Yuliana Kritian
Kelas : X TKJ
Guru : Selamet Hariadi s.kom
Asistensi : Farida
Abstraksi : Jaringan peer to peer jaringan yang menghubungkan antara pc ke pc atau laptop ke laptop
Pengertian Peer To Peer
Peer to Peer adalah adalah suatu teknologi sharing (pemakaian bersama) resource dan service antara satu komputer dan komputer yang lain. pengertian yang lebih tepat mengenai peer to peer (p2p) adalah sistem terkomputerisasi Client-Server dimana suatu komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server, sehingga memungkinkan komunikasi dan pertukaran resource antara dua komputer secara langsung (real time).
Read More
Kelas : X TKJ
Guru : Selamet Hariadi s.kom
Asistensi : Farida
Abstraksi : Jaringan peer to peer jaringan yang menghubungkan antara pc ke pc atau laptop ke laptop
Pengertian Peer To Peer
Peer to Peer adalah adalah suatu teknologi sharing (pemakaian bersama) resource dan service antara satu komputer dan komputer yang lain. pengertian yang lebih tepat mengenai peer to peer (p2p) adalah sistem terkomputerisasi Client-Server dimana suatu komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server, sehingga memungkinkan komunikasi dan pertukaran resource antara dua komputer secara langsung (real time).
Pengertian JARINGAN WORKGROUP, LAN & WAN
Nama : Yuliana Kritian P
Kelas : TKJ 6
Guru : Selamet Hariadi s.kom
Asistensi : Farida
LAN dapat definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah system
komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleks
gedung atau suatu kampus dan tidak menggunakan media fasilitas
komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan pengelola media
komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri. Dari definisi diatas dapat
kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi secara fisik.Adapun
penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkan semua komputer yang
terswitching dalam jaringan dapat bertukar data atau dengan kata lain
berswitchingan. Kerjasama ini semakin berkembang dari hanya pertukaran
data hingga penggunaan peralatan secara bersama. LAN yang umumnya
menggunakan switch, akan mengikuti prinsip kerja switch itu sendiri.
Dalam hal ini adalah bahwa switch tidak memiliki pengetahuan tentang
alamat tujuan sehingga penyampaian data secara broadcast, dan juga
karena switch hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah
satu port sibuk maka port-port yang lain harus menunggu, akan tatapi
switch sekarang sudah jarang digunakan, karena banyak kekurangannya,
sekarang switch diganti dengan switch yang lebih bagus di bandingkan
dengan dengan switch, dari perinsip kerjanyapun tidak banyak malakukan
broadcast.JARINGAN WORKGROUP, LAN & WAN
Apa jaringan komputer itu dan apa manfaatnya?
Jaringan Komputer dapat diartikan sebagai suatu himpunan interkoneksi sejumlah komputer otonom. Dua buah komputer dikatakan membentuk suatu network bila keduanya dapat saling bertukar informasi. Pembatasan istilah otonom disini adalah untuk membedakan dengan sistem master/slave. Bila sebuah komputer dapat membuat komputer lainnya aktif atau tidak aktif dan mengontrolnya, maka komputer komputer tersebut tidak otonom. Sebuah sistem dengan unit pengendali (control unit) dan sejumlah komputer lain yang merupakan slave bukanlah suatu jaringan; komputer besar dengan remote printer dan terminalpun bukanlah suatu jaringan.
Manfaat Jaringan
Secara umum, jaringan mempunyai beberapa manfaat yang lebih dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri dan dunia usaha telah pula mengakui bahwa akses ke teknologi informasi modern selalu memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan pesaing yang terbatas dalam bidang teknologi.
Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien. Misalnya, banyak pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibandingkan memakai printer kualitas rendah di masing-masing meja kerja. Selain itu, lisensi perangkat lunak jaringan dapat lebih murah dibandingkan lisensi stand-alone terpisah untuk jumlah pengguna sama.
Jaringan membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan up-to-date. Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik memungkinkan banyak pengguna mengaskses data dari berbagai lokasi yang berbeda, dan membatasi akses ke data sewaktu sedang diproses.
Jaringan membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing). Transfer data pada jaringan selalu lebih cepat dibandingkan sarana berbagi data lainnya yang bukan jaringan.
Jaringan memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien. Surat dan penyampaian pesan elektronik merupakan substansi sebagian besar sistem jaringan, disamping sistem penjadwalan, pemantauan proyek, konferensi online dan groupware, dimana semuanya membantu team bekerja lebih produktif.
Jaringan membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif. Akses jarak-jauh ke data terpusat memungkinkan karyawan dapat melayani klien di lapangan dan klien dapat langsung berkomunikasi dengan pemasok.
Ada tiga tipe jaringan yang umum yang digunakan antara lain :
- Jaringan WorkGroup,
- Janringan Lan, dan
- Jaringan Wan
Jaringan Workgroup
Jaringan ini terdiri dari beberapa unit komputer yang dihubungkan dengan menggunakan Network Interface Card atau yang biasa disebut dengan Local Area Network Card, serta dengan menggunakan kabel BNC maupun UTP. Semua unit komputer yang terhubung dapat mengakses data dari unit komputer lainnya dan juga dapat melakukan print document pada printer yang terhubung dengan unit komputer lainnya.
Keuntungan Jaringan Workgroup.
· Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
· Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua unit komputer (Printer Sharing).
· Akses data dari/ke unit komputer lain dapat di batasi dengan tingkat sekuritas pada password yang diberikan.
· Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
· Bila salah satu unit komputer terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian unit komputer pada jaringan ini dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.
Jaringan LAN
LAN (Local Area Network) adalah suatu kumpulan komputer, dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat saling bertukar file maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
Berdasarkan kabel yang digunakan ,ada dua cara membuat jaringan LAN, yaitu dengan kabel BNC dan kabel UTP.
Keuntungan Jaringan LAN.
· Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
· Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
· File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
· File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.
· Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.
· Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.
· Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
· Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.
Jaringan WAN
WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.
Keuntungan Jaringan WAN.
· Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
· Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
· Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
· Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan.
Minggu, 08 Februari 2015
Pengkabelan
Developer : Yuliana Kritian Purba
Adviser : Selamet HariadiAsisten : Farida
Pertemuan : 1
Soal :
1. sebutkan fungsi warna kabel yang berfungsi untuk mengirim
2. sebutkan warna kabel yang berfunsi untuk mengirim sinyal suara
3. Sebutkan warna kabel yang di fungsikan sebagai tegangan Ds
4. Berapa panjang maksimal kabel
5. Sebutkan no/ warna kabel yang berfungsi sebagai transmitor dan
resifer
Jawaban :
1. - warna putih, oren, putih hijau, hijau, fungsinya mengirim data
- warna putih biru, biru fungsinya mengirim data dan menerima
data berupa suara
- warna putihcoklat fungsinya untuk mensuplay tegangan untuk
transmisi data
2. Putih biru dan biru
3. warna coklat
4. 50 m
5. kabel 1 dan 2 transmitor, lesceiver kabel 3 dan 6
Rabu, 04 Februari 2015
SISTEM BILANGAN, OPERASI ARITMATIKA DAN PENGKODEAN REPRESENTASI DATA
SISTEM BILANGAN, OPERASI
ARITMATIKA DAN PENGKODEAN
REPRESENTASI DATA
Data : bilangan biner atau informasi berkode biner lain
yang dioperasikan untuk mencapai beberapa hasil penghitungan penghitungan
aritmatik, pemrosesan data dan operasi logika.
Tipe data :
1. Data Numerik : merepresentasikan integer dan pecahan fixed-point, real
floating-point dan desimal berkode biner.
2. Data Logikal : digunakan oleh operasi logika dan untuk menentukan atau
memriksa kondisi seperti yang dibutuhkan untuk instruksi bercabang kondisi.
3. Data bit-tunggal : untuk operasi seperti SHIFT, CLEAR dan TEST.
4. Data Alfanumerik : data yang tidak hanya dikodekan dengan bilangan tetapi
juga dengan huruf dari alpabet dan karakter khusus lainnya
SISTEM
BILANGAN
1.
BINER (radiks / basis 2)
§ Notasi
: (n)2
§ Simbol
: angka 0 dan 1
2.
OKTAL (radiks / basis 8)
§ Notasi : (n)8
§ Simbol : angka 0, 1,
2, 3, 4, 5, 6, 7
3.
DESIMAL (radiks / basis 10)
§ Notasi
: (n)10
§ Simbol : angka 0,
1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,
9
4.
HEKSADESIMAL (radiks / basis 16)
§ Notasi : (n)16
§ Simbol : angka 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,
C,D,E,F
Operasi Aritmatik (Penjumlahan,
Pengurangan,Increment, dan Decrement)
3.1 Operasi Aritmatik
Dasar operasi aritmatik adalah PENJUMLAHAN dan PENGURANGAN,sedangkan
operasi selanjutnya yang dikembangkan dari kedua operasi dasar tersebut adalah
operasi PERKALIAN dan operasi PEMBAGIAN.
3.1.1 Penjumlahan Bilangan
3.1.1.1 Penjumlahan Bilangan Biner
Pada penjumlahan berlaku aturan
seperti di bawah ini ,
0 + 0
|
= 0
|
0 + 1
|
= 1
|
1 + 0
|
= 1
|
1 + 1
|
= 0 / + 1 sebagai carry
|
1 + 1 + 1
|
= 1 / + 1 sebagai carry
|
Sebagai cara penjumlahan bilangan
desimal yang Anda kenal sehari-hari, penjumlahan bilangan biner juga harus
selalu memperhatikan carry (sisa) dari hasil penjumlahan pada
tempat yang lebih rendah.
Contoh :
Dalam contoh diatas, telah dilakukan
penjumlahan 8 bit tanpa carry, sehingga hasil penjumlahnya masih
berupa 8 bit data. Untuk contoh berikutnya akan dilakukan penjumlahan 8 bityang
menghasilkan carry.
Contoh :
Hasil penjumlahan diatas menjadi 9
bit data, sehingga untuk 8 bit data, hasil penjumlahannya bukan merupakan
jumlah 8 bit data A dan B tetapi bit yang e-8 (dihitung mulai dari 0) atau yang
disebut carry juga harus diperhatikan sebagai hasil
penjumlahan.
3.1.1.2 Penjumlahan Bilangan Oktal
Proses penjumlahan bilangan oktal
sama seperti proses penjumlahan bilangan desimal. Sisa akan timbul / terjadi
jika jumlahnya telah melebihi 7 pada setiap tempat.
Contoh :
3.1.1.3 Penjumlahan Bilangan
Heksadesimal
Dalam penjumlahan bilangan
heksadesimal, sisa akan terjadi jika jumlah dari setiap tempat melebihi 15.
3.1.2 Pengurangan Bilangan
3.1.2.1 Pengurangan Bilangan Biner
Pada pengurangan bilangan biner
berlaku aturan seperti di bawah ini,
0 - 0
|
= 0
|
0 - 1
|
= 1 / -1 sebagai borrow
|
1 - 0
|
= 1
|
1 - 1
|
= 0
|
0 - 1 - 1
|
= 0 / - 1 sebagai borrow
|
1 - 1 - 1
|
= 1 / -1 sebagai borrow
|
Pada pengurangan jika bilangan yang
dikurangi lebih kecil dari pada bilangan pengurangnya maka dilakukan peminjaman
(borrow) pada tempat yang lebih tinggi.
Contoh :
3.1.2.2 Pengurangan Bilangan Oktal
Pada pengurangan jika bilangan yang
dikurangi lebih kecil dari pada bilangan pengurangnya maka dilakukan peminjaman
(borrow) pada tempat yang lebih tinggi (dengan nilai 8).
Contoh :
3.1.2.2 Pengurangan Bilangan
Heksadesimal
Pada pengurangan jika bilangan yang
dikurangi lebih kecil dari pada bilangan pengurangnya maka dilakukan peminjaman
(borrow) pada tempat yang lebih tinggi (dengan nilai 16).
Contoh :
3.1.3 Increment dan Decrement
Increment (bertambah)
dan Decrement (berkurang) adalah dua pengertian yang sering
sekali digunakan dalam teknik miroprosessor. Dalam matematik pengertianincrement adalah Bertambah
Satu dan decrement artinya Berkurang Satu.
3.1.3.1 Increment Sistem
Bilangan
Seperti penjelasan diatas
bahwa increment artinya bilangan sebelumnya ditambah dengan 1.
Contoh :
3.1.3.2 Decrement Sistem
Bilangan
Decrement diperoleh
dengan cara mengurangi bilangan sebelumnya dengan 1.
Contoh
:
SISTEM BILANGAN, OPERASI ARITMATIKA DAN PENGKODEAN
REPRESENTASI DATA
Data : bilangan biner atau informasi berkode biner lain yang dioperasikan untuk
mencapai beberapa hasil penghitungan penghitungan aritmatik, pemrosesan data
dan operasi logika.
Tipe data :
1.
Data Numerik : merepresentasikan integer dan pecahan fixed-point, real
floating-point dan desimal berkode biner.
2.
Data Logikal : digunakan oleh operasi logika dan untuk menentukan atau
memriksa kondisi seperti yang dibutuhkan untuk instruksi bercabang kondisi.
3.
Data bit-tunggal : untuk operasi seperti SHIFT, CLEAR dan TEST.
4.
Data Alfanumerik : data yang tidak hanya dikodekan dengan bilangan tetapi
juga dengan huruf dari alpabet dan karakter khusus lainnya
SISTEM
BILANGAN
1. BINER (radiks / basis 2)
§ Notasi
: (n)2
§ Simbol
: angka 0 dan 1
2. OKTAL (radiks / basis 8)
§ Notasi : (n)8
§ Simbol : angka 0, 1,
2, 3, 4, 5, 6, 7
3. DESIMAL (radiks / basis 10)
§ Notasi : (n)10
§ Simbol : angka 0, 1, 2,
3, 4, 5, 6, 7, 8, 9
4. HEKSADESIMAL (radiks / basis 16)
§ Notasi : (n)16
§ Simbol : angka 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,
C,D,E,F
Langganan:
Postingan (Atom)